Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) – Digadang-gadang menjadi tonggak ekonomi Indonesia. Hanya saja, di tengah pertumbuhan era digitalisasi makin melesat, UMKM Indonesia belum dapat mekasimalkan kesempatan dan potensi tersebut sebagai perangkat mengembangkan usahanya.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mesti menjadi di antara sektor yang diacuhkan pemerintah. Sebab, UMKM menyumbangkan tidak sedikit presentase terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Angka itu terus bertambah tiap tahunnya di ekonomi Indonesia.
Kemudian, bila dipecah menurut keterangan dari jenis usaha, industri kuliner menduduki urutan kesatu dan dibuntuti oleh industri fashion dan industri kerajinan. Artinya, ketiga jenis usaha tak melulu menjadi kesayangan pemilik UMKM dan mempunyai pasar yang besar, tapi pun berperan paling signifikan dalam menambah perekonomian.
Maka telah sepantasnya UMKM mengadaptasi pelbagai hal yang penting supaya mampu memanfaatkan era Industri 4.0 dengan baik.
Kendala UMKM di Era Ekonomi Digital
Tetapi, walaupun di era digital marketing ini usaha bakal semakin gampang dan menguntungkan, penerapan go-online ini juga tidak merata dan masi terhalang oleh tidak sedikit tantangan.
Ada sejumlah faktor yang menjadi tantangan UMKM di era ekonomi digital ini, yakni :
Kualitas SDM Masih Menjadi Persoalan Utama. Sementara itu, Deputi bidang Pengembangan SDM Kemenkop dan UKM, mengakui bahwa terdapat dua masalah utama berhubungan dengan kualitas SDM koperasi dan UKM. Selama ini, kualitas SDM koperasi dan UKM dinilai masih rendah, lagipula dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.
Masih tidak sedikit pemilik UMKM yang mempunyai literasi digital rendah. Ekonomi digital tidak dapat dihindari lagi. Pemerintah barangkali sudah memahami pentingnya membuat kepandaian dan strategi untuk menyokong UMKM supaya tak ketinggalan dari negara tetangga. Hanya saja, saat menengok langsung di lapangan, masih tidak sedikit sekali kendala yang butuh segera diatasi.Bahkan tak tidak banyak yang memang memakai internet melulu untuk chatting atau bermedia sosial, tanpa memahami hal-hal teknis yang dapat dimanfaatkan untuk keuntungan usaha mereka.
Komitmen dari semua pemilik usaha guna belajar seluk-beluk internet pun jadi tantangan. Pola pikir bahwa usaha yang masih kecil tidak memerlukan kehadiran yang baik secara online pun menjadi halangan guna memotivasi UMKM mengerjakan e-commerce. Akibat dari pola pikir ini ialah rendahnya komitmen empunya UMKM guna mempraktikkan pelajaran yang telah diajarkan.
Oleh sebab itu, empunya UMKM memang mesti mengawal konsistensi, tergolong mengelola situs dan akun mereka di media sosial. Tapi ada banyak pula yang menilai mempunyai media sosial saja telah cukup.
Banyak pelaku UMKM yang mengira bahwa akun media sosial, laksana Instagram, lumayan untuk mempromosikan produk dan jasa yang ditawarkan. Padahal, media sosial saja masih tidak cukup mengingat perilaku konsumen yang lebih dulu merujuk ke mesin pencarian dikomparasikan media sosial saat mencari sebuah barang atau jasa.
Tetapi, sudah banyak juga cara menyiasati revolusi industri 4.0 ini. terdapat juga banyak kursus digital marketing yang terjamin untuk menolong penyebaran paham di era ekonomi digital ini.
Jika Anda membutuhkan pertolongan dalam mengetahui digital marketing, telah muncul kursus digital marketing dari Betabisnis untuk menolong Anda. Kami pun siap untuk menolong Anda dalam menguasai digital marketing yang tepat guna bisnis Anda.
Digital Marketing Bagi UMKM – Ialah salah satu motor penggerak perekonomian di Indonesia. Berdasarkan keterangan dari data Kementerian Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah bahwa Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) adalah ‘tulang punggung’ perekonomian di Indonesia. Namun, tidak sedikit para pelaku Bisnis UKM susah berkembang tidak dapat Bersaingan dalam mengerjakan Pemasaran Produknya
Pemasaran digital sudah meninggalkan jauh pemasaran konvensional yang justru tidak sedikit membutuhkan ongkos dan waktu. Meskipun memang tetap dapat dilakukan, tetapi digital marketing jelas menjadi sesuatu yang tak boleh dilalaikan oleh semua pebisnis.
Apakah hanya para pebisnis yang telah mempunyai perusahaan berkembang dan maju? Tentu saja tidak. Para pelaku Usaha mikro kecil menengah atau (UMKM) pun dapat mengoptimalkan faedah digital marketing guna mengembangkan usaha.
Namun kemudian, barangkali ada yang masih mengernyitkan kening dan bertanya, bukankah digital marketing lebih rumit? Justru digital marketing memberi siapa saja fasilitas untuk menjual produk/layanannya.
Di samping mudah, digital marketing pun lebih cepat dilaksanakan dan pebisnis dapat menjangkau lebih tidak sedikit orang tanpa mengeluarkan tidak sedikit biaya. Jadi, apa saja guna digital marketing guna UMKM? Mari anda simak bersama.
8 MANFAAT DIGITAL MARKETING UNTUK UMKM
Memudahkan interaksi dengan konsumen secara online Dulu orang-orang mesti menggali media cetak guna mendapatkan informasi yang mereka butuhkan tentang sebuah produk/layanan. Sekarang, siapa saja dapat dengan mudah mendapat informasi mengenai apa saja secara online.
Menghemat ongkos pemasaran Jika kita bandingkan ongkos marketing konvensional dengan marketing digital, maka bakal jelas tampak marketing secara digital tidak melulu menghemat biaya Marketing digital pun membantu Anda mencapai konsumen secara lebih luas, dan sebab lebih luas, maka besar bisa jadi Anda pun mendapat konsumen baru.
Ini bakal cepat terjadi andai Anda meluangkan konten yang tepat. Seperti apakah konten yang tepat? Yaitu konten yang meluangkan detail dari produk Anda. Di samping itu, kita pun butuh memberi tahu pengunjung bahwa dengan memakai/mengonsumsi produk Anda, tidak sedikit manfaat yang dapat di dapat.
Membantu melayani konsumen secara real time Usaha rumahan tetapi dapat real time atau secara langsung melayani konsumen dari luar kota bahkan luar negeri? Mengapa tidak? Melalui situs dengan fitur live chat-nya atau fitur chat di akun medsos, Anda dapat berinteraksi dengan orang-orang dari semua penjuru dunia.
Meningkatkan laba bersih Digital marketing mempermudah Anda menemukan konsumen baru, oleh karena tersebut laba Anda tentu meningkat. Di samping itu, Anda telah tidak butuh lagi mengeluarkan tidak sedikit biaya guna beriklan secara tradisional.
Tidak Mengeluarkan Biaya Transportasi Anda tidak butuh lagi mengeluarkan tidak sedikit uang guna memasarkan. Tidak butuh lagi kita menyisihkan ongkos untuk transportasi guna mendatangi (calon) konsumen untuk mengenalkan produk Anda.
Membantu kita siap bersaing Kemajuan teknologi dan kian maraknya akun0akun media sosial yang dipakai untuk berbisnis dirasakan sebagai peluang untuk para pengusaha guna menawarkan produk mereka.
Membantu pengusaha menambah pendapatan Pelaku konsumen yang sekarang lebih senang melakukan pembelian barang online menciptakan bisnis online pun merasakan peningkatan pendapatan. Digital marketing menolong pengusaha guna lebih cepat menawarkan serta menjual produk/layanannya.
Membantu pengusaha guna siap bersaing Sebelum digital marketing ada, berlomba dengan perusahaan besar menjadi urusan mustahil, sebab jelas dari segi ongkos pemasaran pelaku UMKM jauh tertingga. Namun dengan digital marketing, berlomba dengan perusahaan besar tidak lagi cuma impian.
TIPS DIGITAL MARKETING UNTUK UMKM
Dalam peluang ini Saya akan menyalurkan tips guna pelaku UKM supaya sukses dalam digital marketing :
Berikut ini tiga tips digital marketing guna UMKM yang pantas Anda lakukan :
Apa destinasi Anda berbisnis? Sebenarnya apa destinasi Anda berbisnis? Mengapa Anda memakai internet sebagai unsur dari srategi promosi dan pemasaran? Apakah strategi itu sudah cocok dengan destinasi bisnis yang telah Anda tetapkan? Kemampuan kita untuk membalas pertanyaan-pertanyaan di atas sedetail barangkali akan memperjelas dalil Anda guna aktif di dunia maya. Cobalah untuk menciptakan tujuan yang jelas
Apa saja konten yang kita masukkan ke dalam website Anda? Dalam dunia internet, konten ialah raja. Pastikan konten yang kita pilih benar-benar cocok dengan audiens yang hendak Anda tuju. Buat konten Anda menarik dan berguna. Pikirkan apakah semua pengunjung website Anda mendapatkan guna dengan menyimak konten pada website Anda.
Kemudian, ingat pun untuk memodernisasi konten website Anda secara rutin. Terakhir dan akan tidak jarang kali ditekankan setiap ketika jika bersangkutan dengan internet, apakah konten kita sudah merealisasikan strategi SEO (Search Engine Optimization)?
Berdayakan Online Marketplace Ada kalanya anda tidak dapat bekerja sendirian dan perlu pertolongan dalam urusan promosi serta pemasaran dengan pihak ketiga. Maka, usahakanlah memberdayakan online marketplace di samping tentunya website Anda sendiri (jika memiliki). Memakai jasa online marketplace ibarat kita menumpang yacht guna mempercepat jalan ke laut lepas.
Yang di Perlukan UMKM dalam Digital Marketing
Pemasaran UKM berbasis online ini, berkolaborasi dengan kurir atau pengiriman yang mempunyai kompetensi tinggi untuk menyerahkan pelayanan terbaik untuk customer. Tidak terkecuali soal layanan purna jual yang menjadi harga mati dalam pola pemasaran UKM berbasis online. Pelayanan terbaik berikut yang bakal mengusung citra pola pemasaran berbasis online menjadi satu-satunya pilihan terbaik di masa kini.
Bagi semua pelaku UMKM yang bingung dalam mempersiapkan digital marketing, bisa menempuh sejumlah cara seperti inilah ini :
Memiliki Toko online (WEBSITE) Website menjadi satu keperluan yang tidak terelakkan. Untuk UKM yang hendak memperluas jaringannya hendaknya mempunyai website sebagai lokasi untuk mendisplay hasil buatan serta menjadi wadah komunikasi antara pelaku UMKM dengan calon konsumen. Pelaku UMKM pun dapat menjalankan teknik-teknik optimasi guna mendatangkan tidak sedikit pengunjung ke websitenya. Hal ini pun akan memprovokasi tingkat keyakinan calon pelanggan serta memperbesar kesempatan untuk terjadi transaksi jual beli.
Media Sosial Sebagai Jendela Branding Dan Iklan Para pelaku UMKM bisa menggunakan sekian banyak media sosial untuk mengerjakan branding supaya lebih dikenal di masyarakat luas. Selain tersebut media sosial pun menjadi lokasi untuk beriklan gratis, tapi mesti cocok dengan patron yang ditetapkan. Anda dapat menggunakan Facebook, Instagram, Twitter, Line, dan sebagainya. Ini adalahpeluang besar untuk pelaku UMKM guna mengiklankan usaha secara covert selling atau soft selling, namun faedah utamanya masih sebagai media branding dan memperluas cakupan cold market.
Packaging Yang Menarik Bagi Iklan Hal ini berkaitan dengan penampilan yang “layak” jual. Selain supaya tampilannya unik pengemasan juga bermanfaat untuk mengawal kesegaran produk. Gunakan bahan kemasan yang cocok dengan jenis produk dan mengisi syarat kesehatan (untuk makanan dan kosmetik).
Email marketing Untuk strategi pemasaran online yang selanjutnya Anda dapat menjalankan email marketing. Gunakan Strategi pemasaran online UKM dengan penawaran-penawaran unik seperti konten copy writing. Menggunakan email marketing ini masih mendapat tidak sedikit respon baik dari calon konsumen.
Gunakan website penyedia iklan Untuk cara pemasaran online UKM yang kelima, Anda dapat memasang iklan melewati situs penyedia iklan seperti, Google adwords, Facebook Ads, InstagramAds, dan masih tidak sedikit lagi. Dengan memakai platform iklan ini, pengiklanan produk UKM bakal semakin luas dan optimal. Mereka akan menolong traffic pengunjung ke toko online menjadi semakin tinggi.
PANDUAN DIGITAL MARKETING UNTUK UMKM
Suka atau tidak suka, semua pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bila mau usahanya tetap eksis, mesti mengekor arus perubahan. Kalau tidak, maka akan terbelakang dan tergerus evolusi zaman dan mati.
Apa saja yang bakal di pelajari saat mengikuti Digital Marketing khususnya Pemula?
Hal – Hal yang dipelajari dalam Digital Marketing ini ialah :
KONSEP DASAR DIGITAL MAKETING, Mempelajari konsep-konsep utama digital marketing guna dipraktikkan dalam kegiatan sehari-hari.
MEMBUAT KONTEN DENGAN KONSEP 5W1H, Belajar menciptakan konten yang sesuai untuk pasar Indonesia dengank konsep 5W1H.
MENGETAHUI KARIR DIGITAL MARKETING, Mempelajari apakah karier digital marketing dapat jadi opsi yang tepat guna kamu.
MEMILIH MEDIA DIGITAL MARKETING, Mempelajari dari Dasar bagaimana teknik memilih media – media.
Siapa Yang Cocok Ikut dengan Pelatihan Ini?
Business Owner / Pemilik usaha UKM / Pelaku bisnis UKM ( Small Medium Enterprise ).
Professional yang bakal menjalan masa persiapan pension atau membina usaha / bisnis sampingan.
Leader MLM, pelaku usaha Network Marketing yang hendak memberikan pelatihan Online marketing guna downlinenya.
Divisi Sales perusahaan / Manajer Sales dan Marketing
Tempat Ini Sangat Tepat guna Digital Marketing Pemula Karena :
1. Langsung PRAKTEK
Bagaimana menyimak Data Google Trends
Mencari produk yang tidak sedikit dibutuhkan
Melakukan Analisa Terhadap Pesaing / Kompetitor
Membuat Kata Kunci yang tertaget- Melakukan optimasi sekian banyak media digital
2. Penjelasan yang Diberikan Mudah Dipahami Disampaikan dengan bahasa yang paling sederhana cocok dengan kehidupan sehari2 sampai-sampai sangat gampang di pahami
Tentang Mentor Perkenalkan, Saya Erianto Simalango Pemilik Perusahaan BETABISNIS. Anda bakal belajar langsung dari kami, menurut empiris yang telah teruji di lapangan. Proses pembelajaran, lantas dipraktekkan, dalam format peng-aplikasian ilmu itu pada bisnis kami, lalu lantas di bagikan dalam format pelatihan.
100% dari proses empiris dan pembelajaran, bukan teori semata yang di dapatkan dari seminar – seminar atau kitab – kitab lalu di bagikan untuk anda. Karena itu, pada pembelajarannya tidak jarang kali dibarengi dengan jenis – jenis bisnis yang telah dipraktekkan, supaya bisa menyaksikan secara langsung hasilnya.
Belajar Digital Marketing Untuk UMKM di Mulai dari Mana?
Belajar digital marketing dimulai dari belajar menciptakan konten tulisan, lantas setelah tersebut mulai mempelajari mengenai SEO, Google Adwords, Social Media Marketing, Email Marketing, dll. Belajar digital marketing dapat dibuka kapan saja, belajar digital marketing dapat dibuka dengan mengekor kursus/les atau menyaksikan tutorial dan pengjaran di internet.
Untuk Anda yang bingung menggali Tepat guna belajar menguasai Digital Marketing, sangat menyokong pengembangan Perusahaan Atau Bisnis Anda tumbuh Lebih cepat dikomparasikan dengan memakai cara-cara konvensional
BETABISNIS.COM Adalah Wadah yg paling tepat untuk kamu belajar menguasai Ilmu Digital Marketing
Bagaimana? Sudahkah anda memulai digital marketing untuk bisnis anda?
Berbicara tentang UMKM di Indonesia, jumlahnya tentu sangat banyak ya. Kisaran 58juta lebih kalau tidak salah menurut data yang di rilis salah satu kementerian.
Saat ini, jumlahnya berkisar 14% yang sudah masuk ke dunia pemasaran secara digital. Karena itu memang perlu tugas besar bagi siapapun yang bisa membantu agar para UMKM ini masuk ke pemasaran secara digital (digital marketing).
Ada beberapa kendala yang di hadapi pada umumnya, antara lain :
Keterampilan dan kemampuan teknologi (Gaptek)
Sumber Daya Manusia (SDM)
Pendampingan dari Pemerintah
Rendahnya Literasi Digital terhadap UMKM
Secara detail tidak akan kita bahas tuntas tentang permasalah tersebut disini, tetapi ingin memberikan gambaran singkat, langkah awal memulai agar langsung bisa di praktekkan.
Strategi Digital Marketing untuk UMKM Pemula
Ada beberapa strategi yang bisa digunakan dalam praktek digital marketing ini seperti :
SEO (Search Engine Optimization), yaitu membuat promosi produk kita agar tampil di mesin pencari seperti google.
SMM (Social Media Marketing) yaitu dengan melakukan promosi menggunakan media sosial seperti facebook, instagram dan lain sebagai.
Email Marketing yaitu dengan cara mengirimkan penawaran via email apakah itu dengan cara manual atau menggunakan email broadcast.
Watsapp Marketing yaitu dengan cara mengirimkan promosi via watsapp messengger.
Masih banyak strategi lain yang bisa digunakan, karena itu sebaiknya memang dimulai dari yang paling mudah dan paling simpel.
3 Langkah berikut ini adalah strategi membangun digital marketing pemula bagi UMKM.
Menentukan jenis produk yang akan dijual
Mengapa kami membuat langkah awal dari jenis produk terlebih dahulu? Karena dalam kelas digital marketing sering juga ditanya, kami punya beberapa produk, bagaimana cara memasukkannya semua? Apakah harus satu – satu?
Dalam strategi SEO (Search Engine Optimization) seperti di jelas di atas, memang sebaiknya dilakukan satu demi satu, agar focus dan anda juga bisa memahami pola terlebih dahulu.
Ketika anda sudah bisa memulai dari 1 (satu) produk, anda akan lebih mudah untuk melanjutkan pola yang pertama ke produk yang kedua dan selanjutnya.
Melakukan Riset (research) Kata Kunci Atas Produk yang akan dijual.
Sangat penting di lakukan riset, kenapa? karena dengan melakukan riset lah kita mengetahui, sebenarnya apakah yang di inginkan oleh calon pembeli atau pelanggan kita.
Jadi kita sebagai penjual harus berfikir dari sudut pandang pembeli, bukan sekedar jual saja semaunya kita. Tetapi dengan melakukan riset ini, kita jadi mengerti, sebenarnya para calon pelanggan kita itu maunya apa.
Tujuan dilakukan riset (reseach) disini sebenarnya adalah :
Mengetahui keinginan atau kebiasaan Calon Pembeli / Pelanggan
Mengetahui strategi pesaing kita (kompetitor)
Mempermudah pola kerja yang akan kita lakukan
Untuk melakukan riset ini, tentu ada alat kerja (tools) yang dibutuhkan, agar kita bisa mendapatkan bebera kata kunci (keyword) yang dimaksud di atas.
Tools yang dimaksud adalah :
Mesin Pencari Google
Google Trends
Google Keyword Planner
Keywordtools
Ubersuggest
Mengumpulkan Kata Kunci
Lalu apa yang dilakukan setelah melakukan riset seperti disebutkan di atas? Mengumpulkan kata kunci dari hasil riset. Anda bisa mencatatnya dalam bentuk tulisan di aplikasi notepad, ms word ataupun ms. excel.
Kalau anda lihat gambar di atas, adalah contoh beberapa kata kunci yang dikumpulkan dalam bisnis jasa penyewaan proyektor. Setelah anda kumpulkan kata kuncinya, maka tugas berikutnya dalah memilih kata kunci mana yang harus anda promosikan terlebih dahulu.
Maka 3 pola ini, bisa anda gunakan sebagai rumus untuk menentukan kata kunci yang akan di kerjakan :
Kata Kunci minimal terdiri dari 3 kata sering disebut dengan Long Tail Keyword. Contoh Jasa Sewa Proyektor, Makanan Ringan Khas Riau, dll
Kata Kunci beruang / Transaksional sering disebut dengan buying keyword. Sebagai contoh, mengandung kata, jual, beli, harga, grosir, distributor produsen dan lainnya
Kata Kunci Lokasi / Lokal bisnis, ini biasanya menyatakan tempat. Contoh tempat jual oleh – oleh di Pekanbaru, dll
Dari 3 kategori di atas, anda akan memiliki beberapa bahagian kata kunci yang harus anda kerjakan.
Mempersiapkan Gambar Produk / Brosur
Tuga berikutnya, setelah mengumpulkan kata kunci maka tahap berikutnya adalah mempersiapkan gampar produk yang akan dijual. Ada beberapa aplikasi yang bisa anda gunakan, baik itu di notebook ataupun di smartphone.
Jadi tidak ada yang harus, bebas saja sesuai dengan kemampuan anda. Kami sangat anjurkan gunakan dari yang paling mudah seperti :
Microsoft Power Point atau
Canva.com
Aplikasi lainnya yang ada di smartphone.
Tugas yang harus perhatikan adalah dalam membuat gambar adalah :
Sebaiknya gambar di berikan watermark (identitas gambar) seperti nama usaha dan nomor telepon
Gambar sebaiknya disimpan menggunakan nama file dari kata kunci hasil riset di atas.
Kalau bisa semenarik mungkin, agar bisa membuat para calon pembeli penasaran.
Karena biasnya gambar hanya disimpan dengan nama file img001 atau image01 dan lain sebagainya. Jadi sebaiknya ikuti tahapan di atas.
Mempersiapkan Deskripsi Produk dan Kontak
Hal yang paling sulit biasanya bagi para UMKM adalah membuat deskripsi produk. Alasannya tidak pintar mengarang, apalagi copywriting. Sehingga sering kali, upload produk di sosial media, hanya mencantumkan gambar produk, harga kemudian di tambahkan kata – kata, minat inbox.
Pada hal dengan tulisan deskripsi produk sangat berpengaruh terhadap terjadinya transaksi terhap produk yang anda jual.
Karena itu, agar mudah dan simple, anda boleh menggunakan istilah 5W1H (What, Why, Who, When, Where dan How).
Sedangkan untuk kontaknya, sebaiknya :
Membuat nama orang yang mudah disebutkan
Membuat jabatan sebagai pengambil keputusan
Lengkapi nama usaha, alamat lengkap
Nomor HP / WA dan Email
Memilih Media yang cocok untuk digunakan.
Salah satu faktor yang paling ditakutkan, mengapa para UMKM kita tidak mulai-mulai menggunakan media internet sebagai alat pemasaran adalah adanya pemahaman, bahwa semua harus punya website sendiri.
Sehingga tertanam dipikiran, bahwa ternyata harus mengeluarkan budget besar untuk membuat website / toko online atau tidak mengerti program cara membuat websitenya.
Padahal sebenarnya ada banyak media gratisan yang bisa sementara kita gunakan, sambil perlahan – lahan nanti naik kelas.
Ada 4 jenis brosur yang bisa anda upload ke internet sebagai media anda untuk melakukan pemasaran secara online.
Jenis File JPG, PNG atau GIF di upload ke social media atau media gambar seperti flickr dan lain sebagainya
Jenis File PPT bisa diupload ke media seperti slideshare dan sejenisnya
Jenis File PDF bisa diupload ke media seperti academia
Jenis File Video bisa di upload ke Youtube dan lain sebagainya.
Setelah melakukan langkah – langkah tersebut, maka sebaiknya anda konsultasikan dengan mentor anda, agar bisa mengetahui sejauh mana anda sudah melakukan.
Tahapan selanjutnya, jika anda meraskan manfaatnya, maka anda boleh lanjutkan untuk memiliki website agar lebih profesional dan sekalian membangun brand dari usaha anda. Bahkan Laundry pun menggunakan strategi digital marketing. Bagaimana dengan Anda ?